Kenapa kita harus tertarik berbisnis/usaha budidaya kamboja? Selain
sebagai tanaman hias, ternyata bunga kamboja sangat dicari untuk obat-obatan,
campuran minuman, sgala bahan-bahan yang memiliki bau harum, dan campuran
parfum termahal. Sehingga tidak Cuma satu saja manfaatnya, oleh karena itu
meskipun akan turun harga tidak akan pernah signifikan.
Selain itu, jika dilihat sekarang ini,
pembudidayaan pohon kamboja sangat jarang sekali dikembangkan untuk diambil bunganya
saja. Hal ini dikarenakan masih ada
pemahaman bahwa pohon ini adalah pohon keramat, serta jika dilihat dari awal
tanamnya sampai berproduksi bunganya maka tanaman ini akan lama menghasilkan
keuntungan lebih (harus diatas 1 tahun dari masa tanam).
Berikut perhitungan modal sampai
keuntungan kotor dan bersih dalam satu tahun.
MODAL
PER-TAHUN
1.
Sewa tanah 10X10
Meter =
Rp 5.000.000
2.
Bibit stek
Kamboja siap tanam @10.000 X 100 =
Rp 1.000.000
3.
Ongkos kirim
bibit Jogja-Boyolali =
Rp 500.000
4.
Gaji karyawan
@500.000 X 12 =
Rp 6.000.000
5.
Gubuk & pagar
bambu + ongkos buat =
Rp 3.000.000
6.
Pupuk kandang
(per-3bln) & Pupuk semprot bunga =
Rp 1.000.000
7.
Terpal besar, karung
5, keranjang kayu 2, ember+gayung,
ember siram 2,Penyemprot pupuk 2, gunting daun, sapu
lidi+serok = Rp 1.000.000
8.
Alat
pertanian (cangkul 2, sabit 2, golok,
asahan) =
Rp 500.000
9.
Lain-lain =
Rp 500.000 +
TOTAL =
Rp 18.500.000
0 comments:
Post a Comment